Desember 11, 2024

Mata merah adalah masalah umum yang dapat mengganggu aktivitas harian seseorang. Salah satu faktor yang dapat menyebabkan mata merah adalah polusi udara, yang kian meningkat di beberapa kota besar di Indonesia dalam beberapa bulan terakhir. Polusi udara menjelma menjadi masalah serius yang mengglobal. Di Indonesia, khususnya di kota Jakarta, tingkat polusi udara telah melebihi batas aman. Melansir IQAir, tingkat polusi udara Jakarta per 2 Oktober 2023 tergolong tidak sehat dengan indeks kualitas udara sebesar 156 AQI (Air Quality Index), dimana PM2.5 menjadi polutan utama dengan konsentrasi mencapai 65µg/m³.

Lalu, mengapa polusi udara dapat menyebabkan mata merah? Partikel partikel kecil dan zat zat kimia berbahaya seperti PM2.5 yang terkandung dalam udara berpolusi inilah yang dapat menyebabkan iritasi pada mata. Masalah ini terjadi akibat kontak langsung antara mata dan partikel partikel berbahaya dalam udara. Ketika seseorang terpapar polusi udara, partikel partikel PM2.5 dapat masuk ke mata dan menyebabkan iritasi. Akibatnya mata yang terkena polusi udara mengalami kemerahan, gatal, dan terasa seperti terbakar. Hasilnya, aktivitas pun menjadi terganggu lantaran penglihatan yang tidak maksimal.

Rekaman CCTV Ayah Banting Anak ke Aspal Sampai Tewas, Awalnya Ditampar dan Kaki Ditendang Aktivis HAM Belanda Minta Pemerintah Belanda Memblokir Ekspor Suku Cadang Pesawat F 35 ke Israel Iritasi pada mata dan rasa tidak nyaman akibat mata merah dapat membuat seseorang sulit untuk berkonsentrasi dan beraktivitas dengan normal. Untuk meredakan masalah mata merah akibat polusi udara, ada beberapa langkah yang dapat bisa kamu lakukan.

Pertama, hindari paparan langsung dengan polusi udara sebisa mungkin. Hal ini dapat dilakukan dengan meminimalkan aktivitas di luar ruangan di waktu polusi udara sedang parah parahnya. Lalu, gunakan masker wajah ketika berada di luar ruangan, terutama saat berada di daerah yang memiliki tingkat polusi udara tinggi. Selain bisa menyaring partikel berbahaya, masker wajah juga membantu menjaga tubuh dari pajanan langsung polusi udara yang tinggi. Terakhir, pastikan untuk menjaga kebersihan tangan dan wajah secara teratur. Jangan sembarangan mengucek mata, apalagi saat tangan tidak dalam keadaan bersih. Gunakan air bersih atau larutan khusus untuk membersihkan mata dari partikel partikel berbahaya. Selain itu, hindari menggunakan handuk yang tidak bersih saat mengeringkan wajah, terutama bagian mata.

Selain langkah langkah pencegahan, penggunaan obat tetes mata juga dapat menjadi solusi efektif untuk mengatasi iritasi mata dan meredakan mata merah. Salah satunya adalah obat tetes mata yang mengandung bahan bahan yang dapat memberikan efek sejuk dan nyaman pada mata, serta membantu mengurangi kemerahan dan iritasi. Obat tetes mata ini yang terbukti efektif dalam mengatasi berbagai masalah mata, termasuk iritasi akibat polusi udara! Penggunaan obat tetes mata juga sangat mudah dan seketika mampu meredakan mata merah. Cukup teteskan beberapa tetes pada mata yang terkena iritasi, dan rasakan efeknya yang membantu mengatasi rasa tidak nyaman pada mata.

Tak hanya meredakan mata merah, sensasi dingin pada obat tetes mata ini juga mampu menjaga kelembaban mata sekaligus menyegarkan mata sehingga polutan dari polusi udara tak lagi mengganggu. Dengan cara yang tepat, mengatasi masalah mata merah akibat polusi udara dan menjaga kesehatan mata pun jadi lebih praktis. Tetaplah waspada terhadap buruknya kualitas udara, dan jangan lupa untuk selalu siap obat tetes mata agar mata merah akibat polusi udara tak mengganggu produktivitasmu!

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *